Dalam panduan gratis ini saya akan memberikan sedikit bayangan untuk anda dalam membuat sebuah logo yang baik untuk pemula. Namun saya tekankan dari awal
"Sebuah logo bersifat relatif, Logo ibarat sebuah wajah. Cantik untuk saya, mungkin tidak untuk anda.""Lalu Bagaimana Membuat Logo Yang Baik Itu ? Jika logo bersifat relatif"
Anda tidak perlu pusing pusing memikirkan soal logo yang bersifat relatif, karena saya disini akan membantu anda sampai tuntas.
Baiklah mari kita mulai. (Bismillaah)
Sekarang ikuti beberapa langkah dibawah ini :
1. Lupakan seluruh teori membuat logo.
Jika anda membaca beberapa teori, baik itu dari sebuah situs (blog), atau dari sebuah buku elektronik ataupun dari sebuah buku fisik, semua teori mengharuskan kita membuat sebuah logo dengan banyak kriteria, mulai dai A sampai Z.
Namun saya katakan sekarang "Lupakan semua teori itu"
Anda ingin tahu kenapa ?Ini alasan nya :
Menurut teori tentang logo yang baik ada beberapa kriteria :
- Tidak mengandung lebih dari 3 warna.
- Tidak berisi objek yang tidak memiliki arti atau makna.
- Brand mudah terbaca.
- Logo mudah dikenali
- Logo bersifat profesional unik dan original
- Tidak ada unsur plagiat dan copy-paste
- Tidak ada unsur clip art, atau memasukan logo orang lain pada logo anda
- Tidak ada unsur sara, fornografi sehingga memunculkan multi tafsir
- Logo anda tidak hilang dalam ukuran kecil, namun tetap tampak dalam ukuran besar
- Logo anda dapat diaplikasikan dalam warna hitam putih, namun tetap mudah dikenali
- Sumber jasalogounik
"Apa anda akan terus memikirkan Teori Tanpa Praktek?"Menurut fakta didunia nyata, tidak sedikit perusahaan yang sukses dengan logo tanpa memenuhi kriteria yang dicantumkan dalam teori.
"Lalu untuk apa kita membuat logo yang baik ?Ibarat pepatah "Wajah itu mencerminkan hati" Bayangkan Jika anda membangun sebuah perusahaan, baik itu dari nol, atau sekarang sedang masa berkembang atau bahkan saat ini sudah mencapai tujuan (SUKSES).
Apakah wajah perusahaan anda akan anda biarkan berantakan ?
"Kalo saya yang jawab, tentu TIDAK..!!"
Saya ingin perusahaan saya baik bukan hanya karena reputasi saja. Bagi seorang perfectionist segalanya harus yang terbaik, bahkan itu sebuah logo.
Coba sekarang anda bayangkan di dunia nyata sebagai perumpamaan, Ketika anda melihat seorang wanita rupawan alias cantik, tentunya anda akan tertarik dan sedikit melirik, terkadang langsung saja mengajak kenalan. Berbeda sekali jika anda melihat wanita "kurang menarik menurut anda", mungkin no action.
"Ah Pusing,,,!!Lupakan teori, malah disuruh bayangin wanita cantik"Itu cuma perumpamaan saja..!!
Supaya anda tidak pusing, anda ambil dulu segelas kopi atau air putih..!! Minum dulu, tarik nafas.
Anda tidak perlu tergesa-gesa ingin membuat sebuah logo, tanpa ada ide atau kreatifitas, apa yang bisa anda buat ?
“Manusia telah dijadikan (bertabiat) tergesa-gesa. Kelak akan Aku perIihatkan kepadamu tanda-tanda azab-Ku. Maka janganlah kamu minta kepada-Ku mendatangkannya dengan segera.” [Al Anbiyaa’ 37]
Baca selengkapnya di sini
Kesimpulannya, Lupakan seluruh teori yang ada, Lupakan seluruh tuntutan membuat logo, tenangkan diri anda jangan sampai anda tergesa-gesa. Seperti dulu waktu sekolah, guru saya sering bilang.
"Untuk mengisi gelas yang penuh, maka buang dulu isinya"
2. Pelajari Karakter Perusahaan
Sebuah perusahaan baik itu perusahaan kecil atau besar tentulah memiliki identitas dan karakter masing-masing, baik itu dari segi bidang usaha, sistem kerja, bentuk hingga visi dan misi. tentulah kita harus tahu secara keseluruhan identitas tersebut guna membuat sebuah logo yang baik.
Jika anda adalah seorang pemilik perusahaan itu sendiri, saat ini anda sudah tidak perlu lagi mempelajari karakter perusahaan anda sendiri.
Namun jika anda akan membuat sebuah logo untuk perusahaan lain, maka sebaiknya anda melakukan beberapa analisis.
A. Kenali Nama Perusahaan
Nama perusahaan biasanya akan dicantumkan dalam sebuah logo, maka dari itu anda perlu untuk mengetahui nama perusahaan.
"Tidak mungkin membuat sebuah logo perusahaan A dengan nama Perusahaan Z"Coba anda bayangkan jika Logo perusahaan adidas menggunakan nama perusahaan FUMA.
B. Kenali Bidang Usaha
Sebuah perusahaan sudah pasti memiliki bidang usaha, seperti contoh Pizza Hut, bidang usaha yang digeluti adalah makanan. Anda tidak mungkin mendirikan sebuah perusahaan tapi tidak memiliki bidang usaha.
iya kan ?
Bidang usaha itu bisa kita jadikan sebuah referensi untuk membuat sebuah logo, namun anda harus tahu lebih lanjut setelah anda tahu bidang usaha yang digeluti sebuah perusahaan.
Gambaran untuk bidang usaha :
Produksi
Seperti tadi saya bilang, tidak hanya sampai pada bidang usaha, selanjutnya anda harus mengetahui barang atau jenis benda apa yang di produksi oleh perusahaan tersebut ?
Misal bidang usaha produksi, perusahaan tersebut memproduksi makanan, jenis makanannya adalah es krim. dari data ini mungkin bisa dijadikan sebuah referensi.
Perdagangan
Lalu dari bidang usaha perdagangan, barang apa yang didagangkan ? apakah banyak atau hanya satu jenis saja? kita dapat mengklasifikasinya melalui kegiatan usaha didalamnya.
Jasa
Jasa apa yang diberikan ?
Moderen ini banyak sekali jasa yang di tawarkan oleh suatu perusahaan, bahkan bukan hanya perusahaan offline, perusahaan online pun banyak sekali yang bergerak dibidang jasa.
klasifikasikan bidang usaha sehingga lebih spesifik.
seperti contoh sebuah logo dengan bidang usaha produksi :
Sumber Gambar Disini
Jika diperhatikan, logo campina diatas adalah sebuah gambar es krim, campina adalah sebuah perusahaan dengan bidang usaha produksi, apa yang di produksi? es krim.
Dari gambaran diatas, menemukan sebuah referensi membuat sebuah logo dapat diambil dari bidang usaha.
C. Kenali Visi dan Misi Perusahaan
Misi adalah tujuan utama dari sebuah organisasi. Misi menginformasikan para pembaca dan customer mengenai nilai-nilai inti dari organisasi Anda. Misi itu seperti prioritas bisnis Anda, metode Anda, atau nilai-nilai kerja yang diikuti organisasi Anda demi mencapai tujuan.
Di sisi lain, visi adalah tujuan jangka panjang yang Anda bayangkan demi perkembangan organisasi Anda. Visi adalah masa depan, misi adalah masa kini, sebagai alasan dari eksistensi organisasi Anda.
Sumber : jendelasarjana
Mengenali visi dan misi perusahaan merupakan sebuah referensi tersendiri guna membangun sebuah karakter logo perusahaan tersebut.
D. Kenali Karakter Owner atau Pemilik Saham
Setiap perusahaan merupakan sebuah bentuk aplikas usaha seseorang guna memenuhi kebutuhan hidupnya, dengan kata lain Sebuah perusahaan pasti ada pemiliknya.
"Kenapa kita harus mengenali karakter Pemilik perusahaan ?"
Alasannya sederhana. biasanya seseorang menyukai sesuatu bersifat relatif, begitu juga dengan logo seperti yang sudah saya katakan sebelumnya. Dengan mengenali karakter seseorang kita akan mengetahui pula selera orang tersebut, sehingga logo yang kita buat bisa mengikuti karakter pemiliknya.
3. Cari Ide terbaik
Ide adalah gagasan, dalam hal ini kita sedang membahas membuat logo, maka dengan bahasa bebas saya katakan ide adalah sebuah inspirasi atau gagasan untuk membuat logo.
Ide dapat muncul dengan sendirinya, dapat pula muncul dengan melihat, mendengar atau merasakan sesuatu atau bahkan ide itu muncul dengan berfikir keras.
Untuk mencari ide terbaik, dibutuhkan waktu. Terkadang memakan waktu lama. namun jika waktu anda mepet, Percayalah seperti yang pernah om Mario Teguh Bilang "The Power Of Kepepet", Kekutan kepepet mampu memberikan ide untuk anda.
Jika anda bingung mencari ide, lakukan apa yang menurut anda menyenangkan, atau bahkan anda benci.
4. Hindari meniru logo lain
Hal ini sudah pasti harus anda hindari. Apakah anda ingin menjadi seorang Plagiat ?atau pakah anda ingin perusahaan anda tidak bermuka ?
Hal ini sudah tidak perlu saya jelaskan lagi, karena pada dasarnya seseorang tidak ingin karyanya di bajak.
5. Mulailah Membuat Logo
Setelah anda mampu memahami, mengerti dan menerapkan empat (4) langkah diatas, maka mulailah membuat sebuah logo.
Jika sudah tidak bingung, mari kita mulai membuat logo.
Saya anggap anda telah memiliki ide, anda bisa memulainya dengan membuat sebuah sketsa, sketsa yang anda buat dapat anda tuangkan pada kertas tadi atau langsung pada PC.
Setelah sketsa terbentuk, tentukan warna. gunakan warna yang menurut anda baik untuk digunakan.
Intinya, buatlah sketsa logo lalu warnai dengan warna yang menurut anda baik.
6. Review Hasil
Akhirnya sampai juga pada tahap akhir. tahap terakhir ini adalah tahap mendebarkan menurut saya.
Alasannya...!
Karena terkadang setelah kita capek membuat sebuah logo, lalu kita lihat logo itu, diperhatikan dari setiap sudut, setiap warna dan bentuk.
Kadang kita marah dan kesal karena tidak sesuai yang kita harapkan. Bahkan sering sekali saya menggambar pada kertas, saya buang dan saya bakar.
Cara Reviewnya gampang, dan gak "ribet..!!"
Sebelumnya saya sudah bilang "SEKARANG" dengan cetak tebal, dengan artian saat anda memulai. lalu diakhir poin satu (1) "Untuk mengisi gelas yang penuh, maka buang dulu isinya", iya kan ?
Jika pikiran anda mumuet, tidak fokus, mana bisa anda membuat sebuah logo yang baik.
Itulah maksud saya..!!
Logo yang baik itu :
1. Dibuat dengan memfokuskan diri anda pada proses pembuatannya
2. Mampu mewakili karakter perusahaan.
3. Bernilai tinggi (Berbobot)
4. Original.
5. Memenuhi seluruh kriteria logo yang baik, yang sudah saya tulis diatas pada poin satu (1)
Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam membuat sebuah logo.
Sekian 6 Cara Membuat Logo Yang Baik Untuk pemula ini saya tulis, semoga bermanfaat.
Wassalam..!!
Ide adalah gagasan, dalam hal ini kita sedang membahas membuat logo, maka dengan bahasa bebas saya katakan ide adalah sebuah inspirasi atau gagasan untuk membuat logo.
Dari mana ide itu datang ?Dari mana saja...!
Ide dapat muncul dengan sendirinya, dapat pula muncul dengan melihat, mendengar atau merasakan sesuatu atau bahkan ide itu muncul dengan berfikir keras.
Untuk mencari ide terbaik, dibutuhkan waktu. Terkadang memakan waktu lama. namun jika waktu anda mepet, Percayalah seperti yang pernah om Mario Teguh Bilang "The Power Of Kepepet", Kekutan kepepet mampu memberikan ide untuk anda.
"kalo gitu bikin logo nya nanti aja kang, soalnya ga ada ide..!!"Wah..!!kalo anda berfikir begitu, anda salah besar, ide itu memang bisa muncul dengan sendirinya. Namun,
"Bagaimana anda akan membangun kreatifitas anda jika anda hanya menunggu"
"Carilah ide terbaik dengan cara anda"Cara itu bermacam-macam, kadang orang bisa terinspirasi dari Membaca Al-Quran, mendengar musik, membaca buku, membaca filosofi, melihat alam, melihat benda, melihat keadaan sekitar, membuat rumusan masalah, atau bahkan melihat prilaku sendiri.
Jika anda bingung mencari ide, lakukan apa yang menurut anda menyenangkan, atau bahkan anda benci.
4. Hindari meniru logo lain
Hal ini sudah pasti harus anda hindari. Apakah anda ingin menjadi seorang Plagiat ?atau pakah anda ingin perusahaan anda tidak bermuka ?
Hal ini sudah tidak perlu saya jelaskan lagi, karena pada dasarnya seseorang tidak ingin karyanya di bajak.
5. Mulailah Membuat Logo
Setelah anda mampu memahami, mengerti dan menerapkan empat (4) langkah diatas, maka mulailah membuat sebuah logo.
Saya masih bingung kang..!!Jika anda masih bingung, silahkan baca berulang-ulang sehingga anda benar-benar mengerti ke empat langkah diatas.
Jika sudah tidak bingung, mari kita mulai membuat logo.
Mulainya dari mana kang ?Siapkan beberapa peralatan berikut :
- Pensil.
- Beberapa lembar kertas.
- Komputer (PC) atau Laptop yang sudah ada software untuk desain.
Jika anda terbiasa langsung bekerja pada PC, silahkan anda langsung gunakan PC anda tanpa menyediakan sebuah pensil dan beberapa kertas.
Membuat logo pada media PC tentunya membutuhkan software, anda dapat menggunakan software apapun, namun saya biasa menggunakan Software CorelDRAW untuk membuat sebuah logo.
Membuat logo pada media PC tentunya membutuhkan software, anda dapat menggunakan software apapun, namun saya biasa menggunakan Software CorelDRAW untuk membuat sebuah logo.
Setelah sketsa terbentuk, tentukan warna. gunakan warna yang menurut anda baik untuk digunakan.
Intinya, buatlah sketsa logo lalu warnai dengan warna yang menurut anda baik.
6. Review Hasil
Akhirnya sampai juga pada tahap akhir. tahap terakhir ini adalah tahap mendebarkan menurut saya.
Alasannya...!
Karena terkadang setelah kita capek membuat sebuah logo, lalu kita lihat logo itu, diperhatikan dari setiap sudut, setiap warna dan bentuk.
Kadang kita marah dan kesal karena tidak sesuai yang kita harapkan. Bahkan sering sekali saya menggambar pada kertas, saya buang dan saya bakar.
Mengesalkan bukan ?Jika anda sudah puas dengan logo hasil yang anda buat, sekarang saatnya anda mengukur kinerja anda.
Loh..!! Apa lagi nih kang ?Bukan apa-apa, hanya sekedar review hasil yang sudah anda buat.
Cara Reviewnya gampang, dan gak "ribet..!!"
Apakah anda tahu kriteria logo yang baik ?Lihat pada Poin satu (1)
Apakah Logo anda sudah termasuk pada kategori itu ?
Katanya tadi "Lupakan semua teori tentang membuat logo yang baik..!"Yah..!!memang demikian,,ketika anda akan membuat sebuah logo yang baik, anda harus mempokuskan diri anda dalam pembuatan logo secara total.
Lupakan teori, Kenali karakter perusahaan, Cari ide terbaik, Hindari Meniru Logo orang lain dan mulailah membuat logo."Anda jangan salah paham..!!"
Sebelumnya saya sudah bilang "SEKARANG" dengan cetak tebal, dengan artian saat anda memulai. lalu diakhir poin satu (1) "Untuk mengisi gelas yang penuh, maka buang dulu isinya", iya kan ?
Jika pikiran anda mumuet, tidak fokus, mana bisa anda membuat sebuah logo yang baik.
Itulah maksud saya..!!
"Jika anda bekerja dalam entitas apapun, hasilnya akan kurang baik jika anda melakukannya setengah-setengah, atau fokus anda terbagi pada banyak hal."Kesimpulan Membuat Logo Yang Baik
Logo yang baik itu :
1. Dibuat dengan memfokuskan diri anda pada proses pembuatannya
2. Mampu mewakili karakter perusahaan.
3. Bernilai tinggi (Berbobot)
4. Original.
5. Memenuhi seluruh kriteria logo yang baik, yang sudah saya tulis diatas pada poin satu (1)
Semoga artikel ini dapat membantu anda dalam membuat sebuah logo.
Sekian 6 Cara Membuat Logo Yang Baik Untuk pemula ini saya tulis, semoga bermanfaat.
Wassalam..!!
1 Komentar
Dilarang menambahkan link aktif bro!
BalasPenulisan markup di komentar